Di dapur DYF yang sederhana namun penuh kehangatan, lima sahabat—Kang Agus, Kang Syam, Kang Sodiq, Kang Imin, dan Kang Dayat—sedang menikmati waktu istirahat mereka. Setelah seharian sibuk dengan berbagai kegiatan, mereka berkumpul di sekitar meja kayu besar yang sudah tampak penuh dengan peralatan makan, baskom, dan hidangan sederhana.
Kang Agus, yang duduk paling kiri dengan baju hitam dan peci, tampak fokus mengambil makanan dari piringnya. Di sampingnya, Kang Syam dengan kemeja merah tersenyum hangat sambil sesekali melempar gurauan. Kang Sodiq, yang duduk di tengah, terlihat santai sambil sedikit menunduk, mungkin tengah mengatur piringnya atau mendengarkan percakapan. Kang Imin, dengan kemeja biru muda, tampak berbicara serius sambil sesekali menoleh ke arah Kang Dayat, yang duduk paling kanan mengenakan kaos abu-abu. Kang Dayat tampak santai, dengan tangan bertumpu di meja, mendengarkan obrolan sambil sesekali tersenyum.
Suasana di dapur itu hangat dan penuh keakraban. Meskipun ruangannya sederhana dengan rak kayu yang penuh perlengkapan, tawa dan obrolan mereka membuat dapur terasa hidup. Di tengah meja, ada ceting merah besar, piring-piring berisi makanan, dan beberapa peralatan dapur, menjadi saksi kebersamaan mereka.